Bukan hal yang baru bila aromaterapi ditawarkan sebagai terapi yang perlu dicoba untuk mengatasi berbagai keluhan kesehatan. Ketika mengalami kesulitan tidur misalnya, aromaterapi memberikan penawaran untuk merilekskan tubuh melalui sentuhan aromanya yang diterima oleh otak dan dijadikan perintah untuk tubuh.

Aromaterapi dibuat dari minyak esensial yang terbuat dari berbagai bahan alami seperti tanaman obat, bunga, kulit pohon, akar pohon, dan lain sebagainya. Semua bagian-bagian tanaman memiliki aroma berbeda-beda yang apabila diekstrak akan menghasilkan minyak esensial dengan aroma yang khas.

Untuk membuat sebotol minyak esensial, dibutuhkan banyak sekali bahan, inilah sebabnya harga minyak esensial cukup mahal. Namun, harga tersebut pantas dibayar dengan segala manfaat yang bermanfaat bagi kesehatan.

Cara kerja aromaterapi

Para ahli menjelaskan, seperti dilansir WebMD bahwa aromaterapi bekerja dengan menstimulasi indera pembau untuk mengirimkan pesan ke otak melalui sistem saraf. Aroma tersebut bekerja memengaruhi otak dengan memainkan emosi pada sistem limbik. Aromaterapi juga dapat memengarui kelenjar hypothalamus dengan menciptakan perasaan bahagia melalui produksi hormon bahagia seperti serotonin.

Apa saja manfaat aromaterapi untuk tubuh?

Aromaterapi digunakan sebagai terapi tradisional yang menunjukkan aneka manfaat bagi tubuh di antaranya:

• Merilekskan tubuh dan mengurai stres, kelelahan serta rasa depresi
• Memberikan rasa rileks
• Memberikan tidur yang lebih nyenyak
• Meningkatkan kualitas hidup khususnya bagi penderita penyakit seperti demensia
• Mengurangi beberapa keluhan sakit misalnya keluhan sakit yang disebabkan batu ginjal dan osteoarthritis pada lutut
• Melawan bakteri yang dapat menyebabkan masalah kulit
• Mengurangi keluhan efek samping pengobatan kanker seperti mual dan rasa sakit

Ada banyak sekali minyak esensial yang ditawarkan untuk membantu mengatasi masalah kesehatan, seperti dilansir Healthline berikut ini:

• Lavender - memberikan efek relaksasi dan tidur yang lebih baik
• Mawar - aroma manisnya mengurangi kecemasan
• Ylang-ylang - aromanya memberikan relaksasi dan memberikan rasa kepercayaan diri
• Grapefruit - aromanya yang penuh kesegaran memberikan manfaat sebagai antijamur
• Cedarwood - studi menemukan bahwa aroma ini dapat mengatasi masalah jerawat, eksim, dan ketombe
• Peppermint - aroma mintynya dapat membantu meredakan sakit kepala dan keluhan pencernaan
• Spearmint - mirip seperti aroma minty, aroma ini mengandung senyawa yang biasanya digunakan untuk mengatasi gigitan serangga
• Basil oil - diekstrak dari daun basil, memiliki manfaat antivirus dan antiradang yang efektif mengatasi keluhan flu dan pilek serta merilekskan otot
• Lemon - aroma citrusnya memberikan manfaat antioksidan untuk mencegah peradangan, meredakan mual, mengatasi keluhan anemia, dan memberikan energi
• Oregano - memiliki manfaat antibakteri, antivirus, antijamur dan juga mengatasi keluhan kaki atlet, infeksi bakteri, psoriasis serta gejala penyakit pernapasan

Apakah aromaterapi aman digunakan?

Secara umum aromaterapi ini aman, dan hanya memberikan efek samping ringan yang jarang ditemukan, seperti iritasi mata, iritasi kulit, iritasi membran mukosa, atau reaksi alergi ringan.

Minyak esensial tidak disarankan diminum karena dapat melukai ginjal atau hati. Jika ingin merasakan manfaat dari minyak esensial, Anda bisa menyimpannya pada botol kecil dan menggunakan sebagai kalung atau dimasukkan kedalam oil diffuser agar bisa dinikmati di ruangan tertentu.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!